Beradu Peran Christine Hakim, Ini Kata Miss Indonesia Earth 2012




Chelsy beradu peran dengan Christine Hakim (Dokumentasi Pribadi)




Chelsy beradu peran dengan Christine Hakim (Dokumentasi Pribadi)



VIVAlife - Miss Indonesia Earth 2012, Chelsy Liven menjajal peruntungannya terjun di dunia akting dengan bermain di film layar lebar Retak Gading. Di film perdananya itu, Chelsy mengaku merasa mendapatkan beban dan seperti mimpi.


Chelsy didapuk menjadi pemeran utama sebagai Gading. Karakter Gading sendiri menjadi sosok gadis yang polos, pintar, dan sayang dengan ibundanya yang diperankan oleh seniornya, Christine Hakim.


Bukan tanpa alasan bagi perempuan 25 tahun itu merasa terbebani menjalani film pertamanya. Sebab, ia tak pernah punya latar belakang akting. Chelsy pun harus menjalani pelatihan akting terlebih dahulu.


"Awalnya rasanya seperti mimpi, masa sih saya jadi Gading. Apalagi main sama senior seperti mbak Christine Hakim, Jajang C Noer, dan ada Detri juga. Pas dipilih seneng, terharu, bahagia banget," katanya saat ditemui di gala premiere 'Retak Gading' di XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan.


Bagi Chelsy, selama proses syuting berjalan Christine Hakim sangat membantunya untuk lebih total dalam berakting. "Agak beban sebenarnya, karena aku orang baru di dunia ini. Aku belajar akting, karena nggak ada background akting, tapi saya dibantu juga sama sutradara, pemain-pemain senior. Aku di-support untuk tetap akting secara natural," ujar Chelsy lagi.


Chelsy sendiri awalnya mengaku tak mau nyemplung ke dunia film. Akan tetapi, ketertarikan akan jalan cerita film Retak Gading itulah yang membuat dirinya tertantang mengambil film tersebut.


"Film ini beda banget. Drama cinta yang beda dari biasanya. Ada hal-hal positif yang kita angkat. Aku juga berharap ada film-film selanjutnya dengan cerita menarik dan peran yang berbeda," katanya berharap.


Film 'Retak Gading' juga diperankan oleh Jajang C Noer, Detri, Geisya Shandy, dan masih banyak lagi. Film garapan Bayu Pamungkas itu akan tayang di bioskop 13 Februari 2014. (eh)