Ustad Jeffry Al Buchori (Uje) (VIVAnews/ Muhamad Solihin)
Ustad Jeffry Al Buchori (Uje) (VIVAnews/ Muhamad Solihin)
VIVAlife - Tujuh hari sudah Ustad Jeffry Al Buchory alias Uje meninggal karena kecelakaan. Ribuan masyarakat menshalatkan jenazahnya di Masjid Istiqlal dan mengantarkan kepergiannya ke liang kubur. Kini, ribuan orang pula hadir dalam tahlilan tujuh harian di kediaman Uje, kawasan Rempoa, Kamis, 2 Mei 2013.
Dampaknya, lalu lintas sekitar macet parah sejak sore. Menurut pantauan VIVAlife, kendaraan roda empat dan roda dua tersendat mulai kawasan Deplu dan Pondok Indah. Lalu lintas dari arah Tanah Kusir pun terlihat padat. Di dalam kawasan Perumahan Bukit Mas, sudah dipenuhi kendaraan yang parkir. Terlihat mobil polisi dan Patwal terparkir mengamankan lokasi.
"Macetnya memang sudah dari sore, sekitar usai Ashar sudah mulai ramai," ujar Asep, salah seorang penjaga parkir yang bertugas di lokasi perumahan Uje.
Masyarakat yang datang berjamaah melaksanakan shalat Maghrib dan Isya, kemudian bersama membacakan surat Yasin dan mendengarkan tausiyah. Salah satu yang membawakan ceramah singkatnya, adalah pedangdut Rhoma Irama.
Bukan hanya mobil dan sepeda motor, bus-bus besar pun terlihat di lokasi. Masyarakat berduyun-duyun datang, mulai dari menaiki kendaraan pribadi sampai men-charter kendaraan umum. Mereka tak hanya berasal dari lingkungan sekitar. Rombongan dari Depok dan Tangerang pun ikut serta mendoakan almarhum Uje agar amal ibadahnya diterima di sisi Allah.
Selain masyarakat yang datang mendoakan, sekitaran rumah Uje juga dipenuhi pedagang. Mulai dari kalender bergambar Uje, peci-peci khas yang biasa dikenakan ustad gaul itu, sampai barang-barang mainan anak kecil seperti gasing dan lampu-lampuan. Hingga saat ini, masyarakat masih setia mendengarkan tausiyah di sekitaran rumah Uje.
