Ronald Suryapradja (Ronald Suryapradja)
Ronald Suryapradja (Ronald Suryapradja)
VIVAlife - Mengabadikan kisah hidup melalui buku sedang menjadi tren. Tak hanya tokoh nasional, para selebriti pun berlomba-lomba unjuk kebolehan menulis. Komedian dan presenter Ronal Suryapradja termasuk salah satunya. Namun, bukan kisah hidup yang ia tulis. Melainkan, buah pemikiran pribadinya.
Ditemui di Plaza Semanggi, pada VIVAlife Ronal mengaku kisah hidupnya belum cukup unik dan menarik untuk dijadikan buku. "Hidup saya baru menarik kalau fiksinya 80 persen, haha," ujarnya bercanda, sambil tertawa.
Ia berpendapat, hidupnya terlalu simple dan mudah. Ia belum menemukan perjuangan menarik yang patut dibagi dengan orang lain untuk menginspirasi.
Saat ini, sebenarnya Ronal sedang menyusun sebuah buku. Judulnya 'Curlyosity', berasal dari gabungan kata 'curly' dan 'curiosity'. "Saya orangnya kepo, apapun ingin tahu. Kebetulan dulu saya keriting. I'm curly and I have big curiosity. Jadilah 'Curlyosity'," kata bintang Extravaganza itu menerangkan. Buku itu nantinya berisi pertanyaan-pertanyaan kecil di kepala Ronal yang sederhana namun penting untuk ia cari tahu.
Misalnya, ia mencontohkan, soal asal usul biji wijen. Ia sering menemui benda kecil itu di mana-mana. Namun tak banyak orang tahu tanaman dan buahnya. Menuruti rasa ingin tahunya, Ronal menelusuri asal usul wijen melalui berbagai riset dan data.
"Sampai saya telusuri, menanam wijen di mana. Hal-hal kecil yang bagi orang lain nggak penting, tapi bagi saya penting," katanya meyakinkan.
Sayang, sudah bertahun-tahun buku itu belum rampung juga. Ia mudah tergoda untuk menyalurkan energinya kepada hal-hal lain, seperti pekerjaan keartisan dan membuat album. Padahal, sudah ada penerbit yang menunggu karyanya itu. Ia juga tak pernah kehabisan ide kreatif.
"Saya diminta cepat beresin. Sampai dikasih tahu, kalau sudah mentok bikin soal ini saja. Tapi saya nggak mau kalau diarahin," ucap pemilik nama lengkap Ronal Sunandar Surapradja ini.
Hingga saat ini ia belum menentukan target penyelesaian bukunya. Passion-nya dalam menulis lebih dituangkan ke penulisan lirik lagu. Meski menyelesaikan buku adalah impiannya, sebagai seniman Ronal tak suka dipepet deadline.
"Kalau belum selesai ya belum. Seniman itu dari mood sih ya. Nggak ada target, itu buruknya," kata sosok yang suka meniru Rhoma Irama dalam komedinya itu. (sj)
