Ario Bayu (filmsukarno.com)
Ario Bayu (filmsukarno.com)
VIVAlife- Di saat hampir seluruh artis yang berkarier di dunia film berlomba-lomba menjadi sutradara muda, lain halnya dengan Ario Bayu.
Ario tak ingin buru-buru pensiun dari dunia akting dan beralih berkecimpung di dunia balik layar. Tampaknya ia masih nyaman berada di depan kamera. Ditemui usai premier film La Tahzan di XXI Epicentrum, Jakarta, bintang film Java Heat itu menyatakan belum berminat menjadi sutradara karena merasa belum mampu.
Menurutnya, menjadi seorang sutradara harus punya kemampuan memikirkan konsep film dan jam terbang yang tinggi. Meski sudah membintangi 15 film, Bayu merasa belum pantas. Ia masih perlu belajar banyak, terutama soal teknis dan konsep perfilman itu sendiri.
Selama ini, yang ia lakukan hanya berakting memenuhi permintaan sutradara tanpa berpikir soal konsep film keseluruhan.
"Kalau buat film kan sering ditanya, pesan moralnya apa. Suatu waktu misalnya saya jadi sutradara dan pesannya salah gimana?" ujarnya.
Ia khawatir, penonton keluar gedung bioskop membawa pesan yang salah. Atau, kalaupun pesannya positif, ia menakutkan adanya kesalahan tafsir karena packaging-nya yang tak benar. Untuk itu, kata Bayu melanjutkan, ia masih harus belajar puluhan tahun lagi. (eh)
