Julia Perez menyerahkan diri usai terapi kejiwaan. (VIVAnews/Beno Junianto)
Julia Perez menyerahkan diri usai terapi kejiwaan. (VIVAnews/Beno Junianto)
VIVAlife - Julia Perez atau lebih akrab disapa Jupe akhirnya mendatangi Kejaksaan Negeri Jakarta Timur, Senin malam, 18 Maret 2013, setelah dijemput petugas Kejari Jaktim di rumahnya, kawasan Raffles Hills Cibubur. Menurut kuasa hukum Jupe, Malik Bawazier, kedatangan itu merupakan niat baik dari kliennya.
Ia membantah bintang film Rumah Bekas Kuburan itu dijemput paksa oleh Kejari Jaktim. Malik menegaskan, Jupe sudah cukup merasa sehat atas penyakit yang dideritanya.
"Sudah beberapa hari lalu dirasa cukup kuat dan sehat. Ini sudah kami atur supaya proses ini berjalan setelah Julia sehat," ujar Malik saat ditemui di Kejari Jaktim.
Seperti diketahui, setelah ditetapkan sebagai buron, Jupe sempat mengirim surat ke Kejaksaan bahwa dirinya tengah menjalani terapi kejiwaan selama 6 pekan.
"Sesuai surat sakit yang disampaikan kepada Kejari, itu berlaku sampai 6 minggu. Jadi, ini masih dalam tenggat waktu, membuktikan bahwa tidak benar Julia ditangkap," kata Malik.
Seluruh proses malam itu, sudah ia rencanakan sejak awal dan merupakan itikad baik Jupe sebagai warga negara yang baik untuk melaksanakan proses hukum.
"Tidak ada yang merasa dijemput paksa. Orang buron pasti ditangkap di tempat lain, bukan di rumahnya," ujar Malik.
Rencananya, pagi ini Jupe dibawa ke Rutan Pondok Bambu untuk langsung menjalani penahanan. Malik menuturkan, sebelum itu, masih diperlukan pemeriksaan dokter untuk menyatakan pelantun Belah Duren itu dalam kondisi sehat. Tujuannya, agar tak melanggar hak asasi manusia dan hak hukumnya. (art)
