Charlotte Dawson (Facebook)
Charlotte Dawson (Facebook)
VIVAlife - Mantan model yang juga dikenal sebagai juri Australia's Next Top Model, Charlotte Dawson, ditemukan tak bernyawa di apartemennya di Kota Sydney, Australia. Meninggalnya Charlotte pun membuat kaget keluarga besarnya.
Dikutip dari UsMagazine, Charlotte diketahui meninggal setelah salah seorang petugas keamanan menemukannya sudah tidak bernyawa di apartemennya pada Sabtu, 22 Februari 2014. Lalu stasiun televisi yang menayangkan Australia's Next Top Model, Foxtel, kemudian mengumumkan kabar duka tersebut melalui akun resmi Facebook mereka.
"Dear Fans, kalian mungkin sudah mendengar berita tragis hari ini tentang Charlotte Dawson. Ini adalah berita yang sangat tragis dan menyedihkan. Semua orang di Foxtel berduka. Simpati kamu untuk keluarga dan teman-teman Charlotte," tulis Foxtel.
Perdana Menteri New Zealand, John Key juga langsung bereaksi mendengar kabar meninggalnya Charlotte. "Syok dan sedih mendengar Charlotte Dawson meninggal," tulisnya di Twitter.
Gangguan Mental
Sampai saat ini belum diketahui penyebab meninggalnya Charlotte. Keluarga mantan model berusia 47 tahun itu juga benar-benar tidak menyangka sang anak tercinta pergi begitu cepat.
"Tidak ada tanda-tanda ini akan terjadi. Tidak ada sama sekali," kata adik Charlotte, Robin Barclay, yang mengaku sempat berkomunikasi dengan kakaknya melalui email beberapa hari sebelum wanita tersebut meninggal.
Setelah pensiun dari dunia modeling, Charlotte sempat mengungkapkan secara terbuka kalau dia kini memiliki penyakit gangguan mental. Robin pun mengakui kakaknya itu harus berjuang mengatasi penyakitnya itu.
"Dia punya sisi buruk dan orang-orang tidak menyukai dia karena hal-hal yang dia katakan, tapi dia selalu sangat jujur," ujar sang adik.
Selama berkarier sebagai model, Charlotte telah bekerja di Eropa dan New York. Dia kemudian pindah ke Australia dan menjadi juri acara Next Top Model pada 2007 sampai 2011. Dia juga sempat menjadi juri The Celebrity Apprentice pada 2012. (ren)
